Entah ketertarikan yang nyata atau rasa iba
Jadi alasanku berimu kesempatan untuk menyelam bersamaku
Saat itu duniaku berputar terbalik-balik
Ketika engkau datang dengan tulus menyerahkan hatimu
Jalan pikiranku kusut
Tak mampu menerawang dengan jelas
Tak mampu menentukan arah yang tepat
Beratnya ketulusan hatimu membebaniku
Tumbuh ketakutan untuk mengecewakan
Perasaan tidak enak hati buatku menunda untuk memutuskan
Maaf jika aku tak pernah lagi membukakan pintu ketika kau mengetuk
Maaf jika kini aku akan melihatmu tanpa menyapa
Kembalilah hidup tanpa memimpikanku
Karena dalam perenunganku, kamu bukan yang aku ingini
Terima kasih sudah bantuku belajar
Belajar menemukan apa yang paling aku cari
Dan tolong jangan ketuk pintuku lagi
Itu membuatku takut
Dan aku tidak suka